Kamis, 28 Juli 2022

Beli BBM pakai MyPertamina, Efektif tidak ya?

 Beli BBM pakai MyPertamina, Efektif tidak ya?


Latar Belakang

Persoalan mengenai penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi yang tidak tepat sasaran menjadi PR bagi pemerintah. Mengingat pasokan BBM yang ada cukup terbatas dan anggaran yang dimiliki pemerintah untuk mencukupi kebutuhan BBM masyarakat pun terbatas, sehingga memaksa pemerintah untuk membuat kebijakan sesegera mungkin. Melonjaknya harga BBM jenis pertamax akhir-akhir ini membuat banyak pengguna kendaraan mengalihkan konsumsi BBM mereka pada BBM subsidi, tentu hal tersebut akan menimbulkan ketidakseimbangan. Lalu langkah yang diambil pemerintah adalah dengan membuat kebijakan BBM tepat sasaran melalui aplikasi MyPertamina.


Sekilas MyPertamina

MyPertamina adalah aplikasi layanan keuangan digital milik Pertamina serta anggota BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang nantinya akan digunakan untuk pembayaran bahan bakar minyak secara non-tunai di stasiun bahan bakar umum Pertamina.


Wilayah Berlaku dan Tata Cara Pendaftaran

Aplikasi MyPertamina ini akan dijadikan syarat untuk membeli BBM bersubsidi yaitu Pertalite dan Solar agar penyalurannya tepat sasaran. Per 1 Juli 2022, masyarakat diminta mendaftarkan akun dan mendaftarkan diri ke laman MyPertamina untuk membeli BBM bersubsidi. Lalu terhitung sampai dengan tanggal 29 Juli 2022 pendaftaran aplikasi MyPertamina sudah dilaksanakan di 50 kota yang ada di Indonesia. Informasi lebih lengkap bisa melihat gambar dibawah ini:

  


Adapun persyaratan yang dibutuhkan ketika mendaftar di aplikasi MyPertamina adalah sebagai berikut:

Siapkan dokumen yang dibutuhkan yaitu: KTP, STNK, Foto Kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya.

Buka website subsiditepat.mypertamina.id.

Centang informasi memahami persyaratan.

Klik daftar sekarang.

Ikuti instruksi dalam website tersebut.

Tunggu pencocokan data maksimal 14 hari kerja di alamat email yang telah didaftarkan, atau cek status pendaftaran di website secara berkala.

Apabila sudah terkonfirmasi, unduh (download) kode QR dan simpan untuk bertransaksi di SPBU Pertamina.

Jika masyarakat tidak memiliki aplikasi MyPertamina, maka bisa mengakses website Subsidi Tepat MyPertamina di alamat subsiditepat.mypertamina.id. Selama masa uji cob ini, hanya jenis kendaraan roda empat saja yang wajib menggunakan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM bersubsidi jenis Pertalite.


Kritik dari Masyarakat

Banyak masyarakat yang beranggapan bahwa penggunaan aplikasi MyPertamina ini lebih menyulitkan bukannya memudahkan masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya review dan rating buruk dari pengguna aplikasi MyPertamina. Aplikasi tersebut masih sering terjadi error sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna, selain itu aplikasi tersebut menerima keluhan lainnya seperti menyedot banyak ruang data dalam penyimpanan gawai mereka, sehingga pendaftaran secara daring tersebut dinilai perlu lebih disederhanakan. Banyak pula masyarakat yang mengeluhkan bahwa penggunaan aplikasi MyPertamina ini menyulitkan masyarakat karena banyaknya data pribadi yang harus diisi dan kelengkapan dokumen yang harus disiapkan cukup banyak. Jauh dari pada itu kelompok masyarakat yang tidak memiliki smartphone merasa dirugikan atas kebijakan tersebut. Sosialisasi dari penerapan aplikasi MyPertamina inipun dinilai membutuhkan tambahan waktu dan pengawasan distribusi yang ketat.


Kesimpulan

Penggunaan aplikasi MyPertamina digagas agar kebocoran BBM bersubsidi ke industri atau kelompok mampu bisa dihindari, dan program subsidi ini benar-benar tepat sasaran. Tetapi dengan sistem yang sekarang ini MyPertamina dirasa akan menambah antrean di SPBU. Sistem yang menggunakan QR Code dari handphone tentu akan mengalami berbagai kendala, misalnya saja apabila HP-nya mati, saldonya tidak terisi, lalu network-nya bermasalah. Itu tadi adalah faktor X yang harus dipertimbangkan. Aplikasi MyPertamina berdasarkan review dari pengguna dengan segala kekurangannya perlu dilakukan perbaikan pada sistem supaya aplikasi yang dijalankan dapat berjalan secara maksimal. Sosialisasi juga masih harus digencarkan agar tujuan utama pemerintah dapat dimengerti dan diterima oleh masyarakat. Harapannya semua kebijakan yang diambil khususnya pada MyPertamina dapat tepat sasaran dan tidak mempersulit masyarakat.


Alasan Kenapa Harus Pakai Aplikasi MyPertamina untuk Membeli Pertalite dan Solar - Pikiran-Rakyat.com

Ini Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi MyPertamina (msn.com)

Kritik Penggunaan MyPertamina, Pakar: Lebih Baik Pertalite untuk Angkot dan Sepeda Motor Saja (msn.com)

Beli Pertalite Pakai MyPertamina, Pengamat TI Kritik Pedas 5 Hal Ini (inilah.com)

Program MyPertamina Berjalan Lancar, Pertamina Diapresiasi (beritasatu.com)

Diterapkan di Solo, Ini Sejumlah Masalah Warga Saat Daftar MyPertamina - Solopos.com | Panduan Informasi dan Inspirasi

https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-61980519

https://www.suara.com/news/2022/07/01/095639/apakah-pengguna-sepeda-motor-harus-daftar-mypertamina 

https://money.kompas.com/read/2022/07/15/180000126/konsumen--pendaftaran-mypertamina-untuk-beli-bbm-bersubsidi-ribet-dan-sangat 

https://subsiditepat.mypertamina.id/ 

https://tintamuslimah.com/2022/07/14/mypertamina-condong-pada-siapa/ 

Alasan Diwajibkannya MyPertamina Digunakan untuk Pembelian Pertalite dan Solar, Ini Kata Pertamina - Halaman all - Tribunnews.com 

https://www.gridoto.com/read/223354319/banyak-yang-belum-tahu-ini-alasan-beli-pertalite-dan-solar-harus-pakai-mypertamina 

https://zonasurabayaraya.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-1854881885/pro-kontra-mypertamina-di-masyarakat-pt-pertamina-khusus-roda-empat 

https://selular-id.cdn.ampproject.org/v/s/selular.id/2022/07/hampir-seminggu-pemberlakuan-bbm-menggunakan-mypertamina-bagaimana-tanggapan-masyarakat/amp/ 

https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-014904653/review-negatif-pengguna-mypertamina-sistem-aplikasi-masih-jelek-tapi-dipaksakan-ke-masyarakat-untuk-pakai 

https://m-liputan6-com.cdn.ampproject.org/v/s/m.liputan6.com/amp/5015357/soal-mypertamina-pengamat-keamanan-siber-sebut-pendaftaran-terlalu-rumit







Tidak ada komentar:

Posting Komentar